Pemimpin Terakhir Uni Soviet Mikhail Gorbachev Meninggal Dunia
Mikhail Gorbachev menutup mata untuk selama-lamanya pada usianya yang ke 91 tahun pada Rabu (31/08) waktu setempat. Hal ini disampaikan oleh Rumah Sakit Moskow. Adapun penyebab kematiannya dikarenakan penyakit yang sudah lama dideritanya. Sebelumnya pada Juni 2022, Gorbachev dilaporkan dibawa ke rumah sakit karena penyakit ginjal. Meski demikian, kepastian penyebab resmi meninggalnya Gorbachev belum diumumkan.
Pemimpin terakhir Uni Soviet ini memiliki reputasi yang cukup cemerlang di dunia Barat atas jasanya mengakhiri Perang Dingin. Atas jasanya ini menghantarkan Mikhail Gorbacev mendapatkan hadiah nobel Perdamaian pada 1990 berkat upayanya yang berani untuk mengubah hubungan Barat dan Timur.
Kabar kematian Gobhacev lantas memicu reaksi bela sungkawa dari para pemimpin dunia:
- Presiden Rusia Vladimir Putin
Presiden Vladimir Putin mengekspresikan rasa duka cita terdalamnya atas kematian Mikhael Gorbachev. Pada pagi hari Putin akan mengirimkan telegram ucapan duka kepada Keluarga dan teman Gorbachev” sebagaimana disampaikan oleh juru bicaranya Dmitry Perkov kepada Media pemerintah TASS
“Saya turut bersedih mengetahui kepulangan Mikhail Gorbachev, dia adalah salah satu negerawan yang mengubah alur sejarah. Apa yang dilakukan Gorbachev lebih daripada yang dilakukan oleh individual lain dalam membawa perdamaian guna mengakhiri perang dingin. Dunia telah kehilangan salah satu pemimpin global yang berkomitmen multilateralis dan pejuang tanpa lelah bagi perdamaian” ujar Antonio.
“Mikhail Gorbachev adalah pemimpin yang terpecaya dan dihormati. Ia memainkan sebuah peran krusial untuk mengakhiri Perang Dingin dan menurunkan Tirai Besi. Hal tersebut membuka jalan bagi Eroa yang bebas. Ini satu warisan yang tidak akan kita lupakan”. ujar Presiden Uni Eropa.
PM Inggris Boris Johnson menyebutkan “di saat agresi Putin di Ukraina, komitmen Gorbhacev yang tanpa lelah untuk membuka masyarakat Soviet masih merupakan sebuah teladan bagi kita semua”