CENTACOM melakukan serangan di Suriah, tangkap 2 militan ISIS
Pasukan Komando Pusat AS (CENTCOM) menangkap dua militan ISIS dalam sebuah serangan helikopter dan serangan darat di Suriah timur pada hari Sabtu(21/1/2023) waktu setempat, sebagaimana rilis berita yang dikeluarkan oleh CENTCOM.
Seorang warga sipil mengalami luka ringan dalam serangan yang berujung pada penangkapan Abdallah Hamid Muslih al-Maddad, alias Abu Hamza al-Suri, seorang fasilitator ISIS; dan Husam Hamid al-Muslih al Maddad, al-Khayr, seorang fasilitator dan ahli logistik ISIS.
“Warga sipil yang terluka diantar oleh pasukan mitra kami ke fasilitas perawatan medis terdekat bersama dengan anggota keluarga yang mendampinginya,” kata juru bicara CENTCOM, Kolonel Joe Buccino, dalam rilisnya. “Dia menerima perawatan dan dibebaskan kembali ke keluarganya.”
Sel-sel jaringan teroris kecil ISIS terus melakukan serangan mematikan di Suriah dan Irak. Kelompok militan ini pernah menguasai sebagian besar wilayah di kedua negara tersebut, tetapi kehilangan benteng terakhirnya pada tahun 2019. Pada akhir Desember 2022, Pasukan Demokratik Suriah yang didukung AS dan dipimpin Kurdi mengumumkan “Operasi Al-Jazeera Thunderbolt,” mengutip lonjakan serangan ISIS, untuk menargetkan sel-sel mata-mata di wilayah al-Hol dan Tal Hamis di timur negara itu.
Sekitar 900 tentara AS dikerahkan ke Suriah. CENTCOM melaporkan telah melakukan sekitar 313 operasi melawan ISIS pada tahun 2022 di Suriah dan Irak, sebagian besar bekerja sama dengan pasukan Pasukan Demokratik Suriah, demikian laporan The Associated Press.
“ISIS merupakan ancaman bagi mitra kami, dan bagi masyarakat Irak dan Suriah dan sekitarnya,” kata Buccino dalam rilis tersebut. “Misi kami untuk mengalahkan ISIS bersama mitra kami terus berlanjut.”