Kudeta Aung San Suu Kyi, Militer Myanmar Kembali Berkuasa!
Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi dan beberapa figur pemimpin lainnya telah ditangkap hari ini (01/02) oleh militer. Penangkapan ini kemudian telah menjadi kekhawatiran dari beberapa pihak terhadap proses transisi demokrasi di Myanmar.
Myo Nyunt, Juru bicara partai Aung San Suu Kyi, National League for Democracy (NLD), mengatakan bahwa Aung San Suu Kyi dan beberapa figur pemimpin lainnya ditangkap pada pagi hari (01/02). Walaupun demikian, Myo Nyunt menyampaikan kepada rakyat Myanmar untuk tidak merespon kejadian ini dengan gegabah dan menginginkan mereka untuk bertindak sesuai hukum. Myo Nyunt juga menyampaikan ada kemungkinan dirinya akan ditangkap juga dalam waktu dekat.
Penangkapan ini diduga merupakan buntut panjang kemenangan Aung San Suu Kyi pada Pemilihan Umum pada bulan November lalu. Pasca Pemilihan Umum itu, hubungan pemerintahan sipil dan militer di Myanmar memang memanas. Militer mengklaim banyaknya penipuan dan pelanggaran dalam proses pemilihan umum sehingga mengakibatkan militer kalah dalam pemilihan tersebut. Militer pun kemudian mengajukan protes kepada Komisi Pemilihan Umum Myanmar. Namun, Komisi Pemilihan Umum Myanmar telah menolak keberatan militer atas kemenangan Aung San Suu Kyi dengan alasan tidak adanya pelanggaran pada pemilihan itu.
Setelah sebelumnya belum ada merilis tanggapan resmi, militer Myanmar pada hari ini (01/02) mengumumkan telah mengkudeta Aung San Suu Kyi. Setelah mengkudeta pemerintahan sipil, pihak militer akan mengambil alih kekuasaan dan telah mendeklarasikan state of emergency selama satu tahun kedepan.
Sumber berita:
Grce Millimaci, Myanmar ‘Coup’: Military Takes Control after Detaining Aung San Suu Kyi – Latest Updates, The Telegraph. https://www.telegraph.co.uk/news/2021/01/31/myanmar-crisis-aung-san-suu-kyi-detained-military-raid-ruling/
Peter Stubley, Fears of Military Coup in Myanmar as Aung San Suu Kyi Detained, Reports say, Independent. https://www.independent.co.uk/news/world/asia/myanmar-aung-san-suu-kyi-arrest-b1795569.html