Pemakzulan Kedua, Trump Kembali Dinyatakan Tidak Bersalah!
(Foto: Michael Reaves/Getty Images)
Donald J. Trump menjadi Presiden pertama dalam sejarah Amerika Serikat yang akan dimakzulkan dua kali, sekaligus menjadi Presiden pertama yang gagal dimakzulkan sebanyak jumlah tersebut. Kegagalan pemakzulan Trump untuk kedua kalinya terjadi setelah Senat AS gagal mencapai dua pertiga jumlah suara yang dibutuhkan.
Dalam sidang pemakzulan itu, 57 anggota Senat mendukung pemakzulan Trump sementara 43 anggota lainnya menolak. Sementara jumlah suara yang dibutuhkan untuk pemakzulan Trump harus berjumlah minimal 67 suara. 57 total suara yang mendukung pemakzulan itu terdiri dari 50 anggota Partai Democrat dan 7 anggota Partai Republican. Sedangkan 43 suara yang menolak, seluruhnya berasal dari anggota Partai Republican. Tentunya dukungan 43 suara ini tidak terlepas dari status Trump sebagai anggota Partai Republican. Dengan hasil ini, pemakzulan Trump resmi gagal dan Trump kembali bebas dari tuduhan yang dilayangkan kepadanya.
Gagalnya Trump dimakzulkan mendatangkan kecaman kepada Senat AS, terutama anggota dari Partai Republican. Anggota Senat dari Republican dianggap telah gagal dalam komitmen sumpah jabatan mereka untuk melindungi konstitusi dan keamanan warga negara AS dengan menolak pemakzulan Trump.
Kenapa Trump Dimakzulkan Lagi?
Pemakzulan Trump untuk kedua kalinya dilatar belakangi kerusuhan yang terjadi di Capitol AS pada 6 Januari lalu. Trump melalui kicauannya di Twitter, dituduh telah menghasut pendukungnya dan memicu terjadinya penyerbuan ke Gedung Capitol AS. Saat itu Trump menuduh bahwa kekalahannya dalam Pemilihan Presiden 2020 disebabkan banyaknya kecurangan.
Penyerbuan pendukung Trump ke Gedung Capitol AS kemudian berakhir dengan kerusuhan. Kerusuhan itu telah menyebabkan beberapa kerusakan bahkan korban Jiwa. Sehingga Trump dianggap bersalah karena telah memicu kejadian itu dan telah mengancam keamanan warganegara AS.
Referensi:
John Nichols. (2021, 13 February). The Senate Has Failed America. The Nation. https://www.thenation.com/article/politics/senate-impeachment-insurrection/
Hope Yen. (2021, 15 Februari). Support Grows for Capitol Riot Inquiry after Trump Acquittal. AP News. https://apnews.com/article/donald-trump-impeachment-trial-senate-2f40ff76db32e24805e7b42b60b7c273 iu�,