Kapal Perang NATO Kini Hadir di Laut China Selatan?
Jerman dikabarkan akan mengirimkan kapal perang ke Asia pada Agustus ini. Kapal perang itu akan berlayar ke Asia dan kembali ke Jerman. Dalam perjalanannya, kapal itu akan melewati Laut China Selatan dan diklaim akan menjadi kapal perang pertama Jerman yang melewati perairan itu sejak tahun 2020. Pengiriman kapal perang itu diduga sebagai upaya Jerman mendukung Amerika Serikat menerapkan freedom of navigation di perairan tersebut.
Seperti diketahui, sengketa telah berlangsung cukup lama di Laut China Selatan setelah China secara sepihak mengklaim kepemilikan perairan itu. Beberapa negara Asia Tenggara terseret dalam sengketa ini diantaranya Vietnam, Malaysia, Brunei dan Filipina. Belum ada titik terang penyelesaian sengketa ini walaupun pada tahun 2016 Arbitrase internasional telah menetapkan bahwa klaim China atas kepemilikan wilayah di Laut China Selatan tidak memiliki dasar yang sah.
Namun, China pada kenyataan tidak menghiraukan hal itu dan justru membangun pangkalan militer di wilayah tersebut. AS menuduh pangkalan militer China di wilayah tersebut ditujukan untuk mengintimidasi negara-negara yang ikut dalam sengketa ini.
Menanggapi pengiriman kapal perang oleh Jerman, melalui juru bicara State Department, AS menyambut dengan gembira keputusan Jerman tersebut. Sekaligus mengatakan bahwa upaya itu ditujukan untuk mempertahankan rules-based international order, tidak hanya di Asia namun juga seluruh kawasan Indo-Pacific. AS juga menekankan bahwa komunitas internasional memiliki peran vital untuk mewujudkan maritime order yang terbuka.
Sebelumnya, tercatat ada kapal perang Kanada yang berlayar di dekat Laut China Selatan dan melewati selat Taiwan pada akhir Januari lalu. Tidak ketinggalan juga, ada Prancis yang pada bulan Februari mengirimkan kapal perang dan kapal selam bertenaga nuklir ke Laut China Selatan untuk melakukan latihan bersama dengan Jepang dan AS. Kehadiran NATO di Laut China Selatan membuat wilayah ini semakin penting sekaligus memanas.
Sementara China pada Rabu (3/03) dikabarkan telah melakukan latihan militer di Laut China Selatan dengan menggunakan Combat-Scenario.
Referensi:
Aljazeera. (2021, 4 Maret). German Warship to Cross South China Sea for First Time since 2002. Aljazeera.com.https://www.aljazeera.com/news/2021/3/4/german-warship-to-sail-through-south-china-sea
Wang, Amber. (2021, 19 Februari). France Sends Warships to South China Sea Ahead of Exercise with US and Japan. South China Morning Post. https://www.scmp.com/news/china/diplomacy/article/3122416/france-sends-warships-south-china-sea-ahead-exercise-us-and
